3 Alasan Altay Bayindir Layak Dicoba Jadi Starter Gantikan Andre Onana di Manchester United
FOOTBALL265.COM - Performa buruk Andre Onana di awal musim ini bersama klub Liga Inggris (Premier League), Manchester United, membuat Erik ten Hag didesak untuk coba memainkan Altay Bayindir sejak menit awal.
Manchester United mengusung misi bangkit saat bertandang ke markas Burnley dalam lanjutan pertandingan pekan ke-6 Liga Inggris di Stadion Turf Moor pada Minggu (24/09/23) dinihari WIB.
Saat ini Manchester United bertengger di peringkat ke-13 klasemen Liga Inggris dengan 6 poin, sedangkan Burnley berada di urutan ke-19 dengan 1 poin.
Di atas kertas jelas Manchester United harusnya bisa merebut 3 poin dengan mudah. Sayangnya target itu bisa saja gagal diwujudkan mengingat performa tim tamu yang sedang hancur.
Seperti kita ketahui, Manchester United mengawali kompetisi musim ini dengan mengecewakan karena hanya bisa memenangkan 2 dari 6 pertandingan dimana 3 kekalahan di antaranya dialami secara beruntun.
Pertama mereka tumbang 1-3 dari Arsenal, lalu dibantai Brighton 1-3 dan terbaru kalah tipis 3-4 dari Bayern Munchen di Liga Champions.
Tren negatif ini membuat publik banyak mengkiritik penampilan para pemain, salah satu yang sangat diperbincangkan adalah Andre Onana.
Andre Onana sendiri didatangkan Manchester United dari Inter Milan setelah bermain apik musim lalu, hingga mampu membawa Nerazzurri jadi finalis Liga Champions. Di sisi lain, kiper Manchester United saat itu David De Gea juga sedang menurun.
Tak ayal Erik ten Hag ngotot agar manajemen mendatangkan kiper asal Kamerun itu. Namun dari pertandingan yang sudah dilakoni, publik kecewa melihat performanya.
Onana tak setangguh yang dibayangkan karena ia sudah kebobolan 28 gol dan baru menciptakan 2 cleansheet dari 12 penampilan di semua kompetisi.
Distribusi bolanya yang jadi andalan karena Onana dikenal sebagai salah satu kiper modern bisa melakukan build-up serangan dari bawah juga tidak bagus-bagus amat.
Per 90 menit ia hanya membuat 27,7% operan akurat dilansir dari FBRef. Padahal publik khususnya pendukung Manchester United sangat berekspektasi tinggi.
Terhadap kemampuan Onana dalam mengawali gawang tim kesayangan musim ini. Kebanyakan dari mereka berharap jala gawang tidak mudah bergetar, namun masih belum sesuai harapan.
Setelah melihat di enam laga awal penampilan Onana, membuat pendukung Manchester United mendesak Erik ten Hag untuk coba memainkan kiper cadangan, Altay Bayindir, sebagai strater. Berikut beberapa alasan mendukung.
1. Statistik Apik Altay Bayindir
Altay Bayindir didatangkan Manchester United dari Fenerbahce pada awal September 2023 lalu. Dia diplot untuk mengisi posisi Dean Henderson yang hengkang.
Melihat statistiknya di musim lalu, Bayindir telah memainkan total 40 pertandingan bersama Fenerbahce di seluruh kompetisi.
Sepanjang penampilannya, dia menorehkan 14 kali clean sheet dan 45 kali kebobolan. Penampilan paling banyak didapat Bayindir di Liga Turki.
Melakoni 26 caps, dia mencatatkan 9 clean sheet dan 31 kali kebobolan. Performanya ini turut berkontribusi membawa Fenerbahce menjadi Runner-up di bawah Galatasaray.
Selain Super Lig, Bayindir juga banyak tampil di Europa League 2022/2023. Tampil sebanyak 8 kali, dia kebobolan 9 gol dan meraih 3 kali clean sheet.
Sayang, perjuangan mereka terhenti di babak 16 besar ketika dijegal Sevilla FC.Pada awal musim ini sebelum bergabung dengan Setan Merah, Bayindir juga sempat menjalani beberapa pertandingan.
Yakni di Super Lig dan UECL Qualifiers. Tampil total sebanyak 4 kali, dia kebobolan 2 gol dan berhasil 2 kali clean sheet.
Kiper Aktif
Salah satu keunggulan yang dimilik oleh Altay Bayindir adalah keaktifannya sebagai kiper. Membandingka statistik Onana (saat masih di Inter) dengan Bayindir musim lalu, pemain asal Turki ini unggul terutama dalam bertahan di kotak 16 ketimbang kotak 12 nya.
Onana terbilang lemah dalam menghadapi situasi Set Pieces dengan kebobolan 0,18 gol dari sepak pojok karena dirinya tak percaya diri untuk menghentikan umpan silang dengan kesuksesan 6,1 persen saja.
Sedangkan Bayindir belum pernah kebobolan dari situasi sepak pojok musim lalu karena mampu menghentikan 7,2 persen umpan silang dan kerap keluar kotak 12 dengan rataan 1,63 kali per 90 menit.
Bandingkan dengan Onana yang berani keluar dari areanya saat menguasai bola saja, berbeda dengan Bayindir yang berani keluar saat timnya tengah menghadapi tekanan dari lawan.
Menjaga Mental Onana
Sebagai pelatih Erik ten Hag jelas punya kewenangan penuh dalam menantukan 11 pemain untuk bertanding di lapangan. Hanya saja mengandalkan terus-terusan Onana sebagai kiper utama juga bisa minumbulkan petaka.
Sejauh ini, Onana sudah kebobolan 14 gol baru dari 6 pertandingan dan mencatatkan 1 cleansheet. Jelas statistik yang sangat buruk untuk Onana terlepas dari kinerja para beknya.
Onana pun jadi bulan-bulanan publik di media sosial baik kritikan maupun ejekan dan kerap dibandikan dengan performanya di Inter Milan.
Untuk menjaga kesehatan mentalnya, Erik ten Hag tak perlu memaksakan Onana tetap jadi kiper utama dalam beberapa pertandingan Manchester United ke depan.
Agar mentalnya tak semakin terpuruk yang berimbang kepada performanya di lapangan, sehingga layak untuk mencoba memainkan Altay Bayindir sebagai starter.