Menjadi wadah bagi para penggiat sepeda BMX, Asosiasi BMX Indonesia (ABI), resmi berdiri pada 1 April 2001. Komunitas ini dibentuk oleh sekelompok pemerhati sepeda BMX.

Selanjutnya  disahkan oleh Akte Notaris pada 9 Januari 2003, kemudian komunitas ini diakui oleh Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) pada 24 Februari 2003.

Tujuan didirikannya komunitas ini ialah demi menjalin komunikasi dan mendapatkan informasi dalam hal pengembangan bakat, keterampilan penggemar, dan pengguna sepeda BMX di seluruh Indonesia pada umumnya.

“Untuk gabung ke ABI, bisa langsung aja sama ABI Provinsi atau kabupaten dan kota yang sudah terbentuk,” pungkas Firman Kuniawan, Ketua Umum Nasional Asosiasi BMX Indonesia, kepada tim INDOSPORT, Minggu (16/10/22).

“Soal jadwal, biasanya masing-masing daerah ada jadwal latihan atau kumpul bareng,” sambung Firman Kurniawan.

Ya, hingga saat ini Asosiasi BMX Indonesia sudah tersebar di 18 Provinsi. Mengenai workshop ABI bermarkas di daerah Bekasi, Jawa Barat.

Asosiasi BMX Indonesia juga diketahui sudah banyak mengadakan berbagai program dan acara, salah satunya event Festival Olahraga Rekreasi Masyarakat Nasional (FORNAS).

Kemudian dalam waktu dekat, tepatnya November mendatang, Asosiasi BMX Indo nesia bakal menggelar Mandalika Series.

Mandalika Series sendiri hadir untuk ajang silaturahmi BMX di Indonesia yang dimana acara ini akan terdiri dari beberapa kategori.

Kategori tersebut di antaranya Street, Flatland, dan Fun Games, serta nantinya juga akan dibentuk ABI regional Nusa Tenggara Barat guna mendukung BMX lokal untuk semakin berkembang.

Selain event BMX, akan ada juga beberapa event lain bersama dengan 5 Induk Olahraga seperti PORPI, ULD, Pelangi, FBSI, dan juga kejuaraan dunia binaraga dan fisik yang digelar oleh Persatuan Binaraga dan Fisik Indonesia (Perbafi).

Bagi sobat Indosport yang ingin join ke komunitas sepeda Asosiasi BMX Indonesia, bisa langsung meluncur ke laman Instagram @asosiasibmxindonesia.