FOOTBALL265.COM- Menjelang pergantian tahun, Senin (31/12/18), pertarungan yang dinanti-nanti antara Floyd Maywheater vs Tenshin Nasukawa akhirnya terjadi.

Sayang, dalam laga tersebut, para penggemar justru dikecewakan setelah Tenshin harus menyerah setelah dirinya terjatuh sebanyak tiga kali pada ronde pertama atau lebih tepatnya 136 detik.

Tak ayal, banyak yang memberikan kritikan untuk pertandingan ini, mengingat Tenshin yang dikenal buas di dalam ring, justru tidak berdaya saat berhadapan dengan Mayweather. Salah satu pihak yang memberikan kritik keras terhadap pertandingan ini, iala mantan pegulat UFC Brendan Schaub.

Dilansir dari laman berita olahraga The Sun, Brendan mengatakan bahwa pertandingan yang digaung-gaungan tersebut, nyatanya adalah palsu. Dirinya tak segan mengatakan bahwa Mayweather telah melakukan pekerjaannya dengan baik, namun sang lawan tidak.

"Floyd hanya melakukan sesuatu, dia penyerang, jadi itu tidak sulit untuk menipu. Tapi Tenshin butuh skill akting," ucapnya.

Menurutnya, lebih baik ada yang mengajari Tenshin untuk melakukan akting lebih baik lagi. Mulai dari cara terjatuh yang benar, cara akting ketika mendapatkan pukulan dan sebagainya.

"Mereka seharusnya memiliki seseorang yang bekerja dengannya saat terjatuh, mendapatkan pukulan di wajah, dan semuanya," lanjut Brendan.

Di akhir, Bredan pun dengan tegas mengatakan pertandingan itu murni dipenuhi rekayasa. Tidak ada yang asli dari pertandingan tersebut.

"Sudah pasti itu palsu. Siapa yang peduli?" tutupnya.

Terus Ikuti Update Tinju  dan Berita Olahraga Lainnya Hanya di FOOTBALL265.COM