Kalah Tragis dari Andy Ruiz Jr, Anthony Joshua Kehilangan 4 Gelar Sekaligus

Minggu, 2 Juni 2019 13:10 WIB
Penulis: Shella Aisiyah Diva | Editor: Isman Fadil
© Al Bello/Getty Images
Anthony Joshua dan Andy Ruiz Jr saling pukul dalam pertarungan IBF/WBA/WBO. Al Bello/Getty Images Copyright: © Al Bello/Getty Images
Anthony Joshua dan Andy Ruiz Jr saling pukul dalam pertarungan IBF/WBA/WBO. Al Bello/Getty Images

FOOTBALL265.COM - Kekalahan tragis petinju kelas berat asal Inggris, Anthony Joshua di Amerika Serikat membuatnya harus kehilangan 4 gelar sekaligus.

Dilansir dari situs BBC, Anthony Joshua seperti diketahui menelan kekalahan perdananya bertarung melawan petinju asal Amerika Serikat keturunan Meksiko, Andy Ruiz Jr di laga perebutan gelar juara IBF, WBA, WBO dan IBO yang berlangsung di Madison Square Garden, New York, Amerika Serikat, Minggu (02/06/19) hari ini.

Tidak hanya menjadi kekalahan perdananya, Anthony Joshua juga harus kehilangan 4 gelar juaranya sekalgius usai tak lagi mampu melanjutkan pertarungan di ronde ketujuh dan dinyatakan TKO (technical knock out) oleh wasit.

Perfoma petinju asal Inggris itu memang dapat dikatakan buruk saat bertanding melawan Ruiz. Walaupun ia sempat menjatuhkan petinju Meksiko tersebut lebih dulu di ronde ketiga, Joshua nyatanya tak mampu mempertahankan momentumnya hingga akhirnya kalah dengan cara tragis.

Sementara itu, Ruiz yang berhasil memanfaatkan momentum, sukses menghajar Joshua hingga terjatuh di ronde ketiga. Sempat dipisahkan oleh wasit, Joshua lagi-lagi habis dihajar Ruiz.

Hingga akhirnya tibalah di momentum kemenangan petinju Meksiko tersebut di ronde ketujuh. Mendapat celah, Ruiz tak lantas menyia-nyiakan celah tersebut untuk kembali menghajar Joshua hingga ia kembali terkapar.

Joshua memang masih mampu berdiri pasca mendapat pukulan keras, tetapi wasit telah memutuskan untuk menghentikan pertandingan dan menyatakan kemenangan TKO untuk Ruiz.

Berkat kemenangannya ini, Andy Ruiz menjadi petinju kelas berat Meksiko pertama yang berhasil meraih gelar juara dunia.